Kiblatnya Basket Indonesia

May 01, 2013


source

Surabaya boleh bangga karena punya DBL! Yup, Development Basketball League atau yang sebelumnya lebih dikenal dengan Deteksi Basketball League ini telah menjadi acara yang melegenda tiap tahunnya di kalangan pelajar baik SMP maupun SMA di Surabaya. Untuk kalian yang berdomisili dari kota Surabaya pasti udah pernah ngerasain hebohnya DBL kan, bagaimana riuh dan  asyiknya saat bersahut-sahutan yel-yel dengan suporter lawan, bagaimana tegang dan deg-degannya saat menit-menit terakhir pertandingan? Indeed, DBL is amazing!

serunya dukung sekolah /source
yel-yel competition /source
Azrul Ananda

Kompetisi basket pelajar terbesar di Indonesia ini adalah hasil kerja keras dari tangan dingin seorang Azrul Ananda. Tahu nggak sih, pada tahun pertama penyelenggaraan DBL, bisa dibilang langkah yang diambil Azrul Ananda ini cukup nekat. DBL awalnya direncanakan tak hanya untuk kalangan pelajar saja, melainkan juga untuk mahasiswa. Nah, ketika Azrul dan tim mengumpulkan rektor-rektor universitas di Surabaya, ia merasa ogah karena sistem birokrasi yang ribet di masing-masing universitas. Akhirnya Azrul mengambil langkah tegas dan berani, bahwa DBL akan dikelola secara profesional, khusus untuk menjadi liga basket pelajar pertama di Indonesia. Dan ia pun berhasil membuktikan bahwa liga olahraga terbesar tidak harus dimulai di Jakarta. Hidup Surabaya! :)

source



DBL sendiri telah mempunyai stadion sendiri, yaitu DBL Arena yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani. Untuk sebuah stadion yang megah, proses pembangunannya terbilang cukup singkat, cukup 10 bulan saja. Tepat pada tanggal 26 Juli 2008, DBL Arena akhirnya diresmikan. Pada tahun yang sama,  DBL menjadi liga di Indonesia yang pertama kali berkolaborasi dengan NBA. Dan DBL Arena menjadi satu-satunya stadion basket di Indonesia yang pernah di datangi oleh pemain-pemain NBA. Dari tahun ke tahun kompetisi ini terus berkembang pesat, hingga pada tahun 2013 ini, DBL telah menghadirkan serunya euforia pertandingan basket tak cukup sampai di kota Surabaya saja, melainkan juga ke 26 kota di Indonesia, termasuk Aceh dan Jayapura. 

Azrul Ananda bersama bintang NBA, Danny Granger /source
Press conference NBL Indonesia /source

Kedudukan Surabaya sebagai kiblat perbasketan di Indonesia semakin kuat ketika Azrul Ananda dipercaya untuk mengelola Indonesian Basketball League (sekarang National Basketball League Indonesia / NBL Indonesia). Kini berbagai pertandingan basket mulai dari tingkat anak sekolahan, tim-tim basket nasional, hingga permainan bintang-bintang NBA bisa dengan mudah kita saksikan setiap musimnya, tiap tahun, di Surabaya! (chk)

You Might Also Like

0 komentar

Subscribe