Bandara Semrawut, Bali Berbenah

March 26, 2012

Bali dikenal sebagai pintu gerbang pariwisata Indonesia yang telah santer dikenal dunia karena keindahannya. Jutaan wisatawan domestik dan mancanegara silih berganti datang untuk menikmati pesona Pulau Dewata. Jika para wisatawan menggunakan jasa penerbangan untuk sampai ke Bali, maka mereka akan menjejakkan kaki untuk pertama kalinya di Bandara Internasional Ngurah Rai.

Kondisi bandara tersebut sama sekali tidak bisa dibilang nyaman. Beberapa pihak menuturkan bahwa kesan yang pertama kali ditangkap mengenai bandara ini adalah sesak, sempit, tidak teratur, pokoknya semrawut seperti pasar. Bagitu masuk, wisatawan dihapakan oleh suasana toko-toko kesenian yang menjual produk kesenian Bali. Terlalu banyaknya toko mengesankan bahwa bandara seperti pasar seni atau tempat penjual asongan.

Selain banyaknya toko kesenian, Bandara Ngurah Rai juga dirasa kelebihan jasa money charger. Disana ada enam belas konter money charger yang menawarkan jasanya padahal normalnya bandara internasional di negara lain cukup menyediakan dua konter saja. Tak hanya money charger, stan atau warung makanan juga berceceran. Ditambah porter trolley yang masuk sampai ke areal bandara.

Bisa dibilang kondisi tersebut mengenaskan bagi sebuah bandara yang menyandang status bandara internasional. Tapi pihak pengelola bandara juga tidak tinggal diam, mereka tengah berupaya melakukan renovasi di berbagai sudut khususnya public and service area. Rencana renovasi ini dipertontonkan kepada pengunjung bandara dengan sebuah banner besar di seberang pintu keluar terminal. Kini, mereka akan lebih bekerja keras dengan diluncurkannya rencana renovasi besar-besaran dan pengembangan Bandar Udara Internasional Ngurah Rai Bali.



Semoga seluruh rencana tersebut dapat berjalan dengan lancar sehingga dapat terbentuklah pintu gerbang pariwisata Indonesia yang lebih baik dan lebih indah daripada sebelumnya. (chk)

You Might Also Like

0 komentar

Subscribe