We Got Time!
December 01, 2013Akhirnya setelah tiga bulan mendiami Jogjakarta, we are
exploring a new place! Kemarin kami menjelajah lintas provinsi untuk mendaki
Candi Borobudur yang ada di Magelang, Jawa Tengah. Walaupun terletak di provinsi
yang berbeda, untuk pergi kesana dengan mobil cuma butuh kurang lebih satu jam
perjalanan saja. Untungnya juga, kemarin jalanan sangat lancar dan cuaca sedang
sangat bersahabat, the sky was so clear and
covered by lovely clouds. Sepanjang perjalanan pun, kualitas jalan raya
kota Sleman dan Magelang juga sangat mulus, ditambah lagi rute perjalanan juga
sangat mudah. So, Candi Borobudur is so
definietely easy reachable.
Sesampainya di Candi Borobudur, kita dikenai 5000 untuk
biaya parkir dan 30.000 per orang untuk harga tiket masuk candi. Kita juga
dipinjami kain batik sepanjang lutut yang dipergunakan sebagai sarung, cuma
waktu itu kita nggak mau pakai ._. Setelah berjalan-jalan melewati taman-taman
akhirnya ketemu juga dengan candinya. It
was like… WOW THIS IS MY FIRST TIME SEEING BOROBUDUR WITH MY OWN HEAD.
Hehehe, kita pun berputar-putar melihat relief-relief yang ada di
dinding-dinding candi (yang selama ini cuma lihat dari buku-buku sejarah),
lihat pemandangan dari atas puncak arupadhatu, dan pastinya foto-foto. Dan setelah
naik turun tangga-tangga Borobudur yang curam itu, begitu sampai di bawah dan
duduk-duduk kita baru sadar candi budha yang terkenal banget ini ternyata nggak
sebesar yang kita pikirkan :D
![]() |
'kita' :$ |
Selain naik-naik ke Borobudur kita juga naik ke sebuah
bukit, namanya Bukit Dagi. Dari puncak bukit ini kita bisa lihat Candi
Borobudur dari kejauhan sambil duduk-duduk di gazebo yang dikelilingi
pohon-pohon pinus. Karena cuacanya yang sejuk berangin-berangin gitu, kita jadi
jauh lebih betah buat duduk-duduk di Bukit Dagi. Talked about things sambil ngelihatin orang-orang yang sekecil
semut ngelilingin puncak Borobudur.
gazebo bukit dagi /source |
Kalau ke Borobudur jangan cuma foto-foto aja, masuk juga ke
museum-museum yang ada di sekitarnya. Kemarin kita masuk ke dua museum, yang pertama
Museum Kapal Samudraraksa yang menampilkan sebuah kapal di relief Candi
Borobudur diwujudkan menjadi nyata dan dilarung menjelajahi Jakarta - Madagaskar
- Capetown - Ghana pada tahun 2004. Museum
kedua, Museum Karmawibhangga yang ternyata di dalamnya lagi ada UNESCO Worlds of Culture Exhibition. Kita jadi tahu kalau ternyata Borobudur awalnya
cuma reruntuhan-reruntuhan gitu, dan di masa sekarang pun Candi Borobudur juga
dirawat dengan cara-cara tertentu seperti diperbaharui sistem drainasenya dan
dirawat dengan desinfektan tertentu untuk menghindari jamur dan keropos.
Begondang.. Yuk-yuk ke Borobudur!
![]() |
samudraraksa /source |
0 komentar